Caiman - Klasifikasi, Habitat, dan Cara Berkembang Biak

caiman
Caiman crocodilus merupakan sejenis reptil yang ditemukan di sebagian besar Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Ia hidup dalam berbagai lahan basah dataran rendah dan sungai. Sepintas hewan ini memiliki bentuk yang sangat mirip denga buaya (Crocodile) sehingga banyak orang Indonesia yang menyebutnya sebagai buaya caiman.
Caiman jantan umumya berukuran 2 hingga 2,5 meter, sedangkan betina dewasa ukurannya lebih kecil, biasanya hanya sekitar 1,4 meter. Reptil ini memiliki warna tubuh kehijauan, kekuningan atau abu abu kecokelatan.

Klasifikasi

Caiman merupakan spesies yang masuk ke dalam famili Alligatoridae, yang di dalamnya famili ini terdapat juga aligator di dalamnya. Keduanya memang memiliki bentuk fisik yang mirip perbedaanya ada pada giginya dimana gigi dari caiman lebih runcing di bandingkan kerabatnya tersebut.
Klasifikasi Caiman secara lengkap adalah sebagai berikut :
FIlum : Chodata
Kelas : Reptilia
Ordo : Crocodillia
Famili : Alligatoridae
Genus : Caiman
Spesies : Caiman crocodilus

caiman hitam
Habitat dan Penyebaran

Caiman merupakan reptil akuatik yang hidup di sungai, rawa, rawa, danau, dan bakau. Mereka biasanya lebih menyukai berada di air tawar yang diam atau bergerak lambat, tetapi beberapa spesies reptil ini dapat juga hidup di air berarus cepat, payau. atau bahkan di laut.
Reptil ini secara alami hanya ada di daerah Amerika Selatan dan Tengah. Namun, saat ini banyak juga yang menjadikannya hewan peliharaan dan yang dipelihara di kebun binatang seluruh dunia. Ia bisa ditemukan di luar Amerika Selatan dan Tengah dimana mereka merupakan hewan yang melarikan diri dari pemiliknya atau bisa juga dilepaskan oleh pemiliknya yang tidak lagi bisa merawat mereka.

Jenis Makanan

Caiman yang masih remaja sering memangsa invertebrata air, seperti serangga, krustasea dan moluska. Ketika beranjak dewasa, reptil ini mulai memangsa ikan, amfibi dan burung burung air, sedangkan Caiman dewasa serng memangsa hewan mamalia yang lebih besar seperti babi hutan.

Cara Berkembang Biak

Caiman berkembang biak dengan cara bertelur. Caiman betina mulai matang secara seksual antara 4 - 7 tahun dengan panjang tubuh sekitar 1,2 m, sedangkan pejantan mulai matang secara seksual pada umur 4 - 7 tahun dengan panjang tubuh 1,4 m.
Masa kawi biasanya terjadi antara bulan mei dan agustus. Jumlah telurnya bisa mencapai 14 - 40 butir di setiap kali pembuahan. Telur telur tersebut diletakkan selama musim hujan dalam sebuah gundukan sarang. Induk betina akan tetap dekat dengan sarangnya untuk melindungi anak anaknya dari predator.

Komentar