Bunga Asli Indonesia Yang Cocok Untuk Pekarangan

Di artikel sebelumnya saya telah membahas macam macam bunga hias untuk pekarangan. Nah pada artikel kali ini saya khususkan membahas tentang bunga asli Indonesia yang dapat digunakan juga untuk penghias pekarangan anda.

Bunga Tasbih

bunga asli indonesia

Canna sp dan termasuk ke dalam suku Cannaceae. Bunganya inndah, berwarna bagus seperti kuning tua, kuning belerang, oranye (jingga), merah dan kuning berbintik bintik merah. Bunganya baik disimpan dalam jambangan besarr.
Tanaman ini memiliki nama latin

Bunga tasbih ini dulunya tidak memiliki bentuk yang seindah dan sebesar bunga tasbih yang sekarang. Hal ini dikarenakan jenis bunga yang ada sekarang ini telah dilakukan rekayasa genetika sehingga sekarang bentuknya lebih bagus.

Bunga tasbih banyak jenisnya, ada yang berbatang tnggi dan ada yang rendah. Begitu pula warna daun dan batangnya, ada yang berbatang dan berdaun hijau muda, ada yang hijau tua malahan ada yang berdaun dan bercabang warna ungu kemerah merahan seperti spesies Canna indica.

Tanaman ini dapat dipelihara di dataran rendah maupun pegunungan. Untuk menanamnya harus dicari temat yang langsung terkena sinar matahari. Kemudian dicangkul dalam dan diberi pupuk kandang yang agak banyak. Di tanah yang tergenang air, tanaman ini tidak tahan tumbuh. Maka dari itu harus diusahakan agar air hujan atau air siraman dengan mudah mengalir dari petakan bunga dengan jalan menggali selokan kecil.

Perbanyakan bunga asli Indonesia ini dapat dilakukan dengan biji atau dengan anak tanaman. Untuk bibit dambil biji dari tanaman yang hidupnya subur dan bebrunga bagus. Biji biji bunga tasbih berwarna hitam, bentuk bulat dan berkulit keras. Dari seratus butir biji banyak yang membuatnya menjadi tasbih, itulah mengapa taaman ini disebut dengan nama bunga tasbeh. Untuk mempercepat tumbuhnya biji, maka kulit harus dikikir atau digosok

Daun Tolod


bunga tolod
Bila kita berjalan jalan di kota bogor yang letaknya 268 meter dari permukaan laut dan terkenal banyak turun hujan, di beberapa tempat seperti di tegal, dipinggir selokal selokan, di tembok tembok tua tumbuh dengan subur dan berkumpul  kumpul semacam tanaman berbunga yang banyak. Kabarnya daun tolod terdapat bukan saja di Bogor akan tetapi di dataran rendah dan di pegunungan Indonesia.

Pada tiap tiap ketiak daunnya keluar bunga yang berwarna putih. Bentuknya indah. Puncak daun bunga menyerupai bintang sedang bagian daun bunga bawahnya merupakan bumbung yang panjang. Bunga bunga itu menghasilkan buah yang berisi banyak biji biji yang dapat digunakan untuk bibit.

Daunnya duduk artinya bertangkai pendek. Pinggir daun bergerigi. Panjangnya 5 - 12 cm. Warnanya hijau mengkilap dan jika di tanam di pekarangan sebaiknya berkumpul kumpul karena warna bunga yang putih bentuknya lucu dan terlihat indah jika dipandang mata. Tanaman itu mudah diperbanyak dengan biji. Kalau bunga asli Indonesia ini dibiarkan lama di petak sampai berbuah maka dari biji biji yang jatuh akan tumbuh anak anak tanaman.

Daun tolod nantinya akan bercabang dan berbunga banyak bila tanaman itu dipangkas atau jika pucuk pucukny sesekali dipotong. Yang perlu diperhatikan jika akan menanam daun tolod atau kendali harus dijaga agar anak anak jangan memetik dan memegang baik daun, bunga maupun batang tanamannya karena di setiap bagian tanaman ini mengeluarkan getah. Getahnya cukup berbahaya karena mengandung racun.

Bunga Hemerokalis
Bunga Hemerokalis

Hemerocalis, di antara suku Lilaceae bisa dibilang bunga inilah yang paling cantik.
Tanaman ini tergolong suku Liliaceae dan memiliki nama ilmiah

Bunganya berukuran cukup besar, permai kuning dan wangi baunya. Terdapat beberapa jenis, seperti Hemerocallis flava dan Hemerocalis fluva. Bunga Hemerocallis fulva bersusun dan tidak wangi. Kedua jenisnya baik jika di tanam di daerah pegunungan. Tempat tumbuhnya harus agak terlindung. Tanaman ini memerlukan tanah yang subur dan gembur karena bunganya tidak menghasilkan buah, maka memperbanyaknya hanya dapat dilakukan dengan cara membagi bagi induk tanaman yang telah beranak banyak.

Umurnya lebih dari setahun, mempunyai akar tinggal yang dapat digunakan untuk memperbanyak tanaman. Di daerah daerah seperti Sindanglaya dan Cipanas tanaman ini banyak ditanam di  pekarangan depan rumah warga. Malahhan ada juga yang membudidayakannya dengan dijual untuk dijual, wajar saja karena memang bunga dari tanaman ini sangat indah. Sayangnya bunga Hemerokalis ini mekarnya hanya kuat bertahan sehari.

Brojo lintang
bunga brojo bintang

Belamcanda ini berakar tinggal dan panjang. Umumnya di Jawa Barat di tanam sebagai tanaman hias pekarangan dan kadang kadang di pemakanam. Yang menarik perhatian dari tanaman hias ini ialah dudukny daun daun yang membentuk kipas. Daun suliga bentuknya panjang dan dari batang tanaman keluar tangkai bunga yang panjang. Ujung tangkai bunga itu bercabang banyak dan berbunga pada puncaknya. Warna bunga di bagian luar kuning, bagian dalam warna jingga berbintik bintik merah tua.
Tanaman yang bernama latin

Bukti bahwa bunga asli Indonesia ini mudah dipelihara orang, dapat dilihat dari banyaknya tanaman ini tumbuh baik di dataran rendah maupun di pegunungan. Rupanya tumbuhan ini tidak memilih milih jenis tanah yang bisa ditumbuhinya, singkat kata ia tumbuh d segala macam tanah asal tidak banyak mengandung air atau becek. Brojo lintang ini tumbuh dengan baik jika terkena sinar matahari penuh. Ia dapat diperbanyak dengan anak anaknya yang banyak tumbuh pada sulur batang.

Akar tinggal Brojo lintang ini di Minahasa digunakan sebagai obat. Oleh kaum wanita yang baru bersalin akar tinggalnya dikunyah sambil memakan sirih. Mereka beranggapan bahwa akarnya ini dapat mempercepat pemulihan tubuh wanita bersalin.

Kumis Kucing

tanaman kumis kucing
Nama kumis kucing merupakan nama populernya di Indonesia sedangkan nama latin tanaman ini ialah Orthosiphon grandiflorus. Tanaman hias yang indah ini berumur setahun dan berasal dari Pulau Kalimantan. Berbunga banyak dan setiap bunganya dapat menghasilkan banyak biji yang dapat dipergunakan untuk bibit. Tanaman ini tinggi maksimumnya sekitar 1,2 m.

Kumis kucing dapat ditanam di dataran rendah dan di pegunungan pada tanah yang dicangkul dan dipupuk. Supaya warna bunganya indah harus disinari matahari. Bentuk daunnya bersela sela dalam. Di tengah tengah kumpulan daun keluarlah tangkai bunga yang pada ujungnya ada duduk bunga bunga yang bagus berwarna ungu muda, selain itu ada juga yang berwarna putih bunganya.

Bijinya dapat ditaburkan terus pada tempatnya atau dalam pot dulu. Bila petak dicangkul cukup maka tumbuhlah ia menjadi tumbuhan yang kuat dan berbunga banyak pula mengeluarkan biji. Biji itu dapat dipakai untuk perkembangbiakannya.


Itulah 5 jenis bunga asli Indonesia yang cocok untuk pekarangan rumah anda. Selain kelima tanaman diatas terdapat macam macam bunga hias asli Indonesia lain yang dapat juga dijadikan penghias pekarangan anda.

Komentar